Check This Out!!
Bagi Anda yang pemula menggunakan linux, maka Anda harus
memahami Perintah Dasar Linux (Basic command line interface).
Perintah-perintah modus teks yang dijalankan pada Linux mempunya nama lain
yaitu command line, command line interface (CLI). Inilah gambar "terminal" dari linux..
Command dijalankan dengan cara mengetik pada console
atau terminal atau shell (sebutan jika anda mengakses server dengan
menggunakan Putty) dan diikuti dengan enter. sebelum kita memulainya kita
harus mengetik “sudo su” agar mendukung saat rooting. Berikut ini beberapa
command yang wajib dihafalkan.
man
Adalah perintah untuk
melihat dokumentasi atau manual dari suatu perintah. Jika anda
kurang memahami suatu command, maka anda bisa menjalankan command
man
untuk mendapatkan penjelasan dan gambaran mengenai
command yg ingin anda ketahui tersebut. Misalnya man mkdir
maka anda akan mendapat informasi di layar mengenai
command mkdir.
pwd
Perintah untuk melihat
pada direktori manakah anda sedang bekerja. Pwd artinya print working directory.
Jika anda ragu sedang berada di dalam direktori mana maka bisa
menjalankan command
pwd
dan
hasilnya bisa terlihat di layar.
ls –al
Untuk melihat isi dari
suatu direktori dimana anda berada, gunakan perintah
ls –al
. Command ini harus jadi pegangan /harus hafal luar
kepala dan jadi kebiasaan. Setelah masuk ke suatu direktori biasakan ketik ls –al
untuk mengecek isinya, setelah selesai mengcopy atau
rename file atau direktori pastikan pula command ls –al
siap untuk anda jalankan selalu.
cd
Perintah ini berarti
change directory yang artinya adalah perintah untuk berpindah direktori. Jika
anda sedang berada di dalam
dir /var
dan di
dalam direktori tersebut ada direktori bernama log
maka untuk masuk ke direktori tersebut gunakan perintah cd log
. Untuk kembali ke posisi direktori diatasnya ketik cd ..
(cd diikuti spasi dan dua titik).
mkdir
Command untuk membuat
direktori baru. Sebagai contoh, jalankan saja
mkdir documents
maka
anda akan membuat sebuah direktori bernama documents.
mv
Command ini memiliki dua
fungsi berbeda yaitu untuk melakukan rename suatu file ataupunmemindah suatu file/direktori ke direktori lain. Misal
menjalankan
mv koruptor tikus
maka hasilnya file bernama koruptor akan berubah menjadi tikus. Jika anda
menjalankan mv koruptor /penjara
maka anda memindahkan file bernama koruptor kedalam direktori bernama penjara.
Perhatikan adanya tanda slash /
di depan
direktori penjara artinya direktori ini berada di dalam dir /
.
passwd
Perintah untuk mengganti
password baik user maupun root. Untuk mengganti password user bernama superman
bisa dengan menjalankan
diikuti username).
passwd superman
.
Anda akan diminta mengisi password sebanyak 2x (satu untuk konfirmasi). PERHATIAN: password apapun yang diketik atau
dipaste di console TIDAK akan visible/tampak tetapi teks password tersebut
sebenarnya sudah terinput di console. Untuk mengganti password root cukup jalankanpasswd
(tanpadiikuti username).
useradd
Untuk menambahkan user ke
dalam system, gunakan perintah
useradd
diikuti
dengan nama username yang diinginkan misalnya useradd paijo
.
Jangan lupa setelahnya harus selalu diberi password dengan command passwd. Baca
command passwd diatas.
userdel
Perintah untuk menghapus user. Jalankan dengan cara
menambahkan user yang ingin dihapus dibelakangnya.
rm –i/rmdir
Perintah untuk menghapus
suatu file. Contoh
rm –i rahasia.txt
maka file bernama rahasia.txt akan terhapus.
w
Command untuk melihat siapa yang sedang aktif login di
server.
date
Untuk melihat tanggal dan jam saat ini (sesuai waktu
server).
top
Untuk monitoring proses-proses pada server secara real
time. Tekan Q pada keyboard untuk berhenti.
free –m
Command untuk cek pemakaian memory/ram server.
cp
Perintah untuk copy file
ataupun direktori. Ketik
cp kambing sapi
untuk mengcopy file bernama kambing dan menjadi satu file
baru bernama sapi. Untuk mengcopy satu direktori beserta isinya gunakan cp –R
rahasia /home/
maka
hasilnya direktori bernama rahasia akan tercopy di dalam direktori /home.
touch
Command untuk membuat file
kosong. Misalnya
touch laporan
maka hasilnya akan tercipta sebuah file bernama laporan.
Untuk mengedit file laporan tersebut anda bisa menggunakan file editor misalnya
vi, vim, pico ataupun nano. Contoh vim laporan
.
reboot
Perintah untuk merestart server anda.
uptime
Untuk melakukan cek sudah berapa lamakah server online.
Server yang bagus adalah server dengan uptime yang kontinyu, tanpa interupsi
shutdown atau reboot yang atas bukan kehendak owner.
ping
Cek apakah remote server/host/ip online atau down. Contoh
ping detik.com atau ping 8.8.8.8
cat
Menampilkan isi dari suatu file.
exit
Perintah untuk keluar dari console.
maaf tidak lengkap, nanti kelanjutannya di bag 2. Sekian dan Terima Kasih...
0 komentar:
Posting Komentar